Istana Kekaisaran Dinasti Ming dan Qing di Beijing dan Shenyang) | |
---|---|
Situs Warisan Dunia UNESCO | |
Negara | RRT |
Tipe | Budayan |
Kriteria | i, ii, iii, iv |
Nomor identifikasi | 439 |
Kawasan UNESCO | Asia-Pasifik |
Tahun pengukuhan | 1987 (sesi 11th) |
Perluasan | 2004 |
Kota Terlarang (bahasa Inggris: The Forbidden City; bahasa Mandarin: 紫禁城; pinyin: Zǐjìn Chéng yang dapat diterjemahkan dengan "Kota Terlarang Ungu"), sering disebut juga dengan "Istana Terlarang", terletak persis di tengah-tengah kota kuno Beijing, merupakan istana kerajaan selama periode Dinasti Ming dan Dinasti Qing. Dikenal sebagai "Museum Istana" (bahasa Mandarin:故宫博物院; pinyin:Gùgōng Bówùyùan), lokasi ini memiliki luas sekitar 720,000 meter persegi, 800 bangunan dan lebih dari 8.000 ruangan. Kota Terlarang, oleh UNESCOdisebut merupakan koleksi terbesar struktur kayu kuno di dunia, dan terdaftar sebagai salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO pada 1987sebagai "Istana Kerajaan Dinasti Ming dan Qing". Lokasi istana kerajaan berada di utara dari lapangan Tiananmen dan dapat diakses dari lapangan tersebut melalui Gerbang Tiananmen. Lokasi tersebut dikelilingi oleh suatu wilayah luas yang disebut Kota Kerajaan.
Walaupun tidak lagi ditempati oleh kalangan bangsawan, Kota Terlarang tetap merupakan simbol dari kekuasaan Tiongkok. Gambarnya sendiri muncul pada lambang negara Republik Rakyat Tiongkok. Museum Istana sekarang ini merupakan salah satu lokasi yang paling menarik wisatawan di dunia.
Kota Terlarang memiliki banyak nama. Di Tiongkok, lokasi tersebut umum dikenal dengan nama Gu Gong (故宫), atau "bekas istana". Nama yang sekarang dikenal secara umum sebagai "Kota Terlarang" merupakan terjemahan dari Zijin Cheng (紫禁城), yang berarti "Kota Terlarang Ungu".
Komentar
Posting Komentar
Mohon untuk tidak memasang Iklan
ADMIN